Sebelumnya kalian telah melihat berbagai macam kejutan yang epik dari serial Jujutsu Kaisen saat Arc Insiden Shibuya, terutama bagian saat Gojo akhirnya tertangkap dan ada di tangan Geto palsu saat ini. Namun saat akhirnya Mahito yang hampir kalah dari Yuji dan kemudian menjelma menjadi sebuah bola hitam hingga Geto memakannya. Sesaat setelah itu konon kabarnya dia juga telah memiliki kekuatan dari Mahito. Hingga dia bisa memanggil beberapa makhluk kutukan yang saat ini memenuhi Jepang terutama kota Tokyo.
Jika kalian memperhatikan momen ini dengan seksama, tentu akan mengingat peringatan dari Choso terkait apa yang terjadi setelah Geto mengeluarkan semua jenis makhluk kutukan. Choso mengatakan bahwa “Setelah ini kita akan kembali ke Era Heian”. Lantas kenapa pada akhirnya kondisi Jepang saat ini kembali pada era tersebut? Serta apa maksud dari Era Heian? Berikut ulasannya!
Era Heian
image source: thegodmanproject.com
Jika di dunia nyata Era Heian adalah sebuah zaman yang berlangsung kira-kira sekitar 794 hingga 1185 di Jepang. Era ini juga merupakan salah satu dari pembagian zaman sejarah Jepang. Era bermula ketika Kaisar Kanmo memindahkan ibu kota ke Heian-kyo. Hingga kemudian terbentuklah pemerintahan ke Shogunan Kamakura sekitar tahun 1185. Periode ini telah memiliki banyak tanda puncak dari kemajuan pengaruh Tiongkok, Taoisme dan Buddhisme di Jepang. Selain itu zaman ini merupakan era keemasan istana kekaisaran dan kesenian di istana. Terutama untuk puisi dan kesastraan.
Meskipun secara sah kekuasaan berada di tangan kaisar, namun sebenarnya kekuasaan saat itu ada di tangan klan Fujiwara, sebuah klan bangsawan yang memiliki hubungan perkawinan dengan keluarga kaisar kerajaan. Hal ini karena ibu dari sebagian besar kekaisaran Jepang berasal dari klan Fujiwara. Dan dalam bahasa Jepang Heian memiliki arti Kedamaian dan Ketenangan. Lantas apa hubungan era ini dengan Makhluk kutukan?
Era Kebangkitan Jujutsu
image source: twitter.com
Menurut salah satu sumber, era ini merupak era kebangkitan Jujutsu. Hal ini karena pada saat itu adalah era ketika Ryomen Sukuna masih hidup dan memiliki jasadnya sendiri (versi Jujutsu Kaisen). Hingga kemudian dia bisa kalah dari beberapa penyihir hebat pada era tersebut dan hanya menyisakan Dua Puluh Jari kutukan miliknya hingga sekarang.
Bisa jadi era tersebut memang damai dari perang hingga kemudian memiliki nama Heian yang memiliki era perdamaian. Namun malah ada masalah pada segi aspek spiritual, terutama jika saat itu memang Sukuna masih hidup dan mengganggu banyak penduduk. Terutama karena dia juga tidak sendirian dan memiliki sejumlah pasukan makhluk kutukan yang sangat kuat dan berjumlah cukup banyak. Sehingga hal ini mungkin menjadi alasan di balik menguatnya beberapa ajaran keagamaan seperti Taoisme dan Buddhisme.
